5 Cara Mudah Merawat Bunga Kertas Agar Cepat Berbunga dan Lebat
Cara Merawat Bunga Kertas – Bunga kertas atau sering juga disebut bunga bougenville sebenarnya dapat tumbuh subur di mana saja. Hanya saja cara perawatannya akan berbeda-beda bergantung dari lokasi penanaman seperti di dataran tinggi atau dataran rendah, misalnya.
Bunga kertas memiliki corak warna yang sangat beragam dan akan berbunga pada saat musim kemarau tiba. Warna bunga kertas yang umum dan sering dijumpai di Indonesia yakni bunga kertas yang berwarna putih, kekuningan, serta merah jambu.
Bunga berupa semak dan perdu kecil yang terdiri dari 20 jenis tanaman ini diperkirakan berasal dari Amerika Tengah dan Selatan serta Mexico.
Morfologi atau Ciri-ciri Bunga Kertas
Ada baiknya sebelum tahu cara merawat bunga kertas yang baik dan benar, kita perlu mengetahui ciri-ciri fisik dari tanaman bunga cantik asal Meksiko ini. Secara umum morfologi tananaman bunga kertas adalah sebagai berikut:
Akar
Bunga kertas memiliki akar tunggang yang tumbuh vertikal, berserabut, dan ada akar cabang yang tumbuh melebat hingga mencapai kedalaman sekitar 50-80 cm.
Batang
Tanaman ini merupakan tanaman perdu tegak yang mampu tumbuh lurus hingga mencapai tinggi 2-4 meter. Batang bunga kertas bersifat kayu dan berwarna cokleat serta berbentuk bulat dengan duri-duri kecil. Percabangan tanaman bunga kertas adalah monopodial.
Daun
Berbentuk bulat melebar hingga memanjang dengan panjang sekitar 1-4 cm. Tepi daunnya merata dengan pertulangan menyirip bertulang tiga hingga lima bahkan lebih. Berwarna kehijauan muda hingga tua.
Bunga
Disebut bunga kertas karena mahkota bunga ini sangat tipis dan kaku seperti lembaran kertas. Bunga kertas merupakan bunga majemuk berbentuk seperti payung bersusun-susun dan muncul di bagian ketiak daun.
Termasuk dalam golongan bunga tidak lengkap karena bunga kertas hanya terdiri dari, tenda bunga, tangkai putik, tangkai kepala putik, tangkai sari, dan benang sari tanpa adanya serbuk sari.
Tenda bunga kertas memiliki bentuk tabung bersegi lima, berambut, berwarna hijau dengan panjang antara 1,5-2,5 cm. Bunga kertas tersusun dari 1-7 anak payung bertangkai, dan masing-masing dari anak payung biasanya terdiri dari 3 bunga.
Cara Merawat Bunga Kertas
Bunga kertas sebenarnya adalah bunga yang mudah dalam perawatannya, tidak seperti merawat bunga lavender yang sedikit lebih rumit. Namun, jika kita ingin membuatnya rajin berbunga maka perlu diperhatikan beberapa hal di bawah ini.
Selain perlu melakukan pemotongan dengan teknik tertentu, kita juga perlu mengetahui 5 cara mudah membuat bunga kertas rajin memekarkan bunga cantiknya.
1. Tanam di Media yang Tepat
Tumbuhan ini sangat suka dengan media tanam berpasir. Media tanam dengan pasir mempunyai pori-pori kecil yang berfungsi untuk melancarkan aliran udara serta sebagai drainase. Selain itu, pasir juga mampu menstabilkan kelembaban. Usahakan untuk menggunakan pasir malang. Tambahkan pasir ke dalam pot hingga memenuhi sepertiga tingga pot.
2. Letakkan di Tempat yang Penuh Cahaya Matahari
Bunga kertas merupakan jenis bunga yang memerlukan cahaya matahari selama satu hari penuh bahkan saat terik sekalipun. Oleh karenanya, tanamlah bunga kertas di tempat terbuka yang pancaran cahaya mataharinya tidak terhalang oleh apapun.
3. Lakukan Penyiraman Sesuai Kondisi
Pertumbuhan bunga kertas sangat dipengaruhi oleh penyiraman yang teratur. Perlu diperhatikan bahwa ada masa dalam satu tahun, bunga kertas tidak memerlukan air. Umumnya masa itu disebut sebagai masa kering.
Masa ini dimulai ketika mulai munculnya satu atau dua buah kuncup bunga kertas dan biasanya terjadi selama tiga sampai empat hari. Kegunaan dari adanya masa kering ini adalah untuk menstimulasi pertumbuhan kuncup-kuncup tersebut.
Di masa kering inilah kita melakukan stress air kepada tanaman bunga kertas kita. Maksudnya adalah tanaman bunga kertas tidak kita siram selama beberapa hari dengan perhitungan tanaman tidak mati. Setelah perlakuan ini, kemungkinan daunnya akan rontok sebagian dan tanaman mulai mengeluarkan kuncup bunga.
4. Lakukan Pemangkasan Cabang dan Ranting
Pangkaslah ranting atau cabang bunga kertas secara teratur. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan keduanya untuk tumbuh dan membuat bunga kertas tampak lebih subur dan terlihat cantik. Potong juga akarnya agar sesuai dengan volume pot tempat bunga kertas ditanam.
Selalu perhatikan faktor estetika ketika memangkas ranting atau cabang bunga kertas. Cukup potong bagian yang panjangnya berlebihan. Selain itu, jangan biarkan tanaman bunga kertas kita dipenuhi banyak dedaunan saja. Karena nutrisi yang diserap nanti akan terbagi-bagi ke daun dan munculnya kuncup bunga yang baru.
5. Tambahkan Pupuk dan Semprot Secukupnya
Bunga kertas sebenarnya tidak terlalu membutuhkan banyak pupuk. Akan tetapi, jika ingin memperoleh tanaman bunga kertas yang tumbuh lebih sehat, pemupukan bisa dilakukan secukupnya saja. Proses pemupukan pada bunga kertas dilakukan saat masa kering berlangsung.
Akan lebih baik jika pupuk yang digunakan adalah pupuk organik ataupun kompos, tentu dengan dosis yang sewajarnya. Hindari penggunaan pupuk kimia apalagi jika kita belum terlalu paham menggunakannya secara tepat.
Lakukan penyemprotan cairan anti hama agar bunga kertas terhindar dari serangan hama seperti ulat ataupun serangga yang berpotensi merusak penampilan bunga kertas.
Comments
Post a Comment